Sabtu, 23 Maret 2013 | By: Hasan

Wisata Kuliner Di Tegal

Saya akan membahan Wisata Kuliner di Tegal yang juga termasuk Kota kelahiran saya. Wilayah Tegal terbagi menjadi dua yaitu Kota Madya Tegal dan Kabupaten Tegal. Tegal terletak di jalur Pantai Utara Pulau Jawa (Pantura) di Provinsi Jawa Tengah. Masyarakat Tegal terdiri dari beragam etnis yang membaur sehingga mempunyai banyak keunikan diantaranya kekhasan kulinernya.


Kuliner Khas
Tegal identik dengan Warung Tegal (Warteg) bagi sebagian masyarakat Indonesia terutama di Jakarta Warung makan yang menyediakan makanan dengan harga terjangkau. Warteg mudah ditemukan di mana-mana tapi belum tentu semua warteg pemiliknya orang tegal. Nama Warteg sudah menjadi nama generik untuk warung makan dengan harga terjangkau. Warteg tidak selalu menyediakan makanan khas Tegal, padahal banyak sekali makanan khas Tegal yang lezat.
Berikut adalah sebagian makanan Khas Tegal yang terkenal :

Sate Kambing Tegal
Sate Kambing Tegal terbuat dari daging kambing muda biasanya berumur di bawah lima bulan (balibul) sehingga dagingnya empuk dan beraroma khas. Daging kambing muda diiris kecil dan ditusuk dengan tusukan bambu dan dibakar. Karena menggunakan daging kambing muda maka tidak perlu terlalu banyak olesan bumbu pada saat membakarnya. Disajikan dengan kecap manis, irisan bawang merah, tomat dan cabe rawit. Sangat lazim dihidangkan bersama teh poci gula batu.

Soto Tegal
Soto (Sauto) Tegal memakai tauge dan tauco dengan campuran daging ayam, sapi atau jeroan babat yang di siram dengan tauco, ditaburi daun bawang, bawang goreng dan kriuk. Kriuk adalah tulang muda ayam yang digoreng kering sehingga bila memakannya akan berbunyi kriuk-kriuk ^_^ . Perpaduan dari kuah soto dan tauco menjadi manis, asam dan agak asin.

Kupat/Lontong

Di Tegal ada beberapa vasiasi kupat (ketupat/lontong) yaitu Kupat Ngglabed, Kupat Blengong, Kupat Bongkok, Lontong sayur. Bahan kupat atau lontong sama saja dari beras. Perbedaannya adalalah Kupat Ngglabed kuahnya kental, itulah kenapa dinamai kupat ngglabed yang berarti lengket/kental, biasanya disajikan dengan sate kerang. Penjual kupat ngglabed banyak terdapat di pinggir jalan dan alun-alun Tegal
Kupat Blengong mirip dengan kupat ngglabed yang membedakannya karena disajikan dengan sate blengong. Blengong adalah hasil percampuran antara entog (mentog) betina dan bebek yang jantan. Biasanya para pedagang sate blengong di Tegal mulai menggelar dagangannya ketika menjelang sore. Daerah pusat Kupat Blengong adalah Tegal Sari. Tepatnya di daerah persawahan yang namanya sawahpari.
Kupat Bongkok berasal dari Desa Bongkok, sebelah timur Kota Tegal. Kupat Bongkok terdiri dari lontong yang ditaburi tauge rebus, sambal goreng yang dibuat dari krupuk mi dan disiram dengan kuah kari tempe kemudian diberi kecap manis. Menjadi ciri khas adalah tempenya karena terbuat dari tempe semangit, yaitu tempe yang sudah matang sehingga hampir busuk. Sebelum di masak, tempe disimpan selama dua hari pake bumbu kari tanpa santan.
Kupat ini biasa di jajakan di pinggiran jalan atau di gerobak keliling. Sederhana banget kan? Yoi.. Kupat ini emang sederhana banget, dan penjual kupat ini emang di bawah pohon di pinggir jalan, tapi jangan heran yah kalau pembelinya dateng pake mobil bagus.
Sedang lontong sayur terkenal di sepanjang jalan belakang Kantor PLN Slawi. Ciri khasnya adalah kuahnya santar encer berwarna kuning dengan isi tauge dan disajikan dengan sate ayam kampung.

Nasi Lengko
Nasi lengko adalah nasi putih biasa yang diberi bumbu kacang, tauge, timun, tahu goreng, dan diberi kerupuk kuning diatasnya dan kecap manis. Nasi Lengko versi Tegal tidak ditaburi daun kucai seperti Lengko Cirebon.

Tahu Aci
Tahu aci adalah tahu goreng yang diberi adonan sagu, rasanya yang gurih menjadikannya oleh-oleh yang populer. Ada juga tahu pletok, yang membedakannya adalah Tahu Aci terbuat dari tahu yang dibelah serong membentuk segitiga da diberi adunan aci (sagu), sedangkan tahu pletok dibuat dari tahu yang dibelah melebar dan diberi adonan aci encer kemudian digoreng.

Pia/Sumpia
Sentra kue Pia berada di Jl. Veteran, yang paling terkenal Kue pia buatan Nyonya Liao. Pia dengan beragam isi, mulai dari kacang hijau, cokelat, nanas, susu, dan lainnya itu banyak dijadikan oleh-oleh bagi wisatawan yang datang ke Tegal. Selain Pia Ny. Liao, ada sekitar 4 pembuat kue pia di daerah ini.



Nasi Ponggol
Seporsi nasi berisi lauk yang terdiri dari Tahu, Tempe, Ikan Asin Oreg Oreg Tempe Berupa Tempe yang diiris kecil kecil dan ditumis. Akhir akhir ini banyak disebut orang di Kota Tegal Ponggol Setan ( karena dijualnya malam setelah Jam 9 malam sampai pagi hari ) Konotasi "Setan " karena yang makan malam malam adalah setan yang bergentayangan bukan manusia.



Teh Poci
Tegal mempunyai banyak pabrik teh karena masyarakat Tegal suka ngeteh. Karena teh diseduh di poci tanah liat maka terkenal dengan istilah teh poci.





Martabak Lebaksiu
Lebaksiu merupakan kecamatan di Kab. Tegal yang kebanyakan penduduknya berjualan martabak telur maupun martabak manis. Walaupun konon martabak adalah makanan khas Melayu yang dipengaruhi budaya India, namun di Jakarta, pembuat dan penjual martabak kebanyakan berasal dari Lebaksiu. Bahkan untuk memberi kesan lain dari pada yang lain banyak penjual martabak tegal di Jakarta yang menamai jualannya Martabak Bangka.



Pilus Kletuk
Sejak dulu pilus merupakan makanan ringan yang sangat digemari di Tegal, terbuat dari tepung sagu dicampur daun kucai dan dibentuk bulat-bulat kecil. Rasa yang gurih asin menjadikannya cocok untuk dicampur dengan kuah bakso atau soto.

Begitulah Kira - Kira beberapa Kuliner dari Kota kelahiran saya yaitu Tegal. ^^

0 komentar:

Posting Komentar